Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Melongok Penjara S-21, Kisah Masa Kelam Kamboja

Reporter

Editor

Susandijani

image-gnews
Pintu gerbang Museum Pemunahan Tuol Sleng yang merupakan bekas komplek Penjara S-21 di masa pemerintahan Khmer Merah, yang terletak di Distrik Chamkarnmon, Phnom Penh, Kamboja, sebagaimana dikunjungi pada Sabtu 23 Feb 2019. (ANTARA)
Pintu gerbang Museum Pemunahan Tuol Sleng yang merupakan bekas komplek Penjara S-21 di masa pemerintahan Khmer Merah, yang terletak di Distrik Chamkarnmon, Phnom Penh, Kamboja, sebagaimana dikunjungi pada Sabtu 23 Feb 2019. (ANTARA)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Syahdan pada 17 April 1975 pasukan tentara Khmer Merah, sebuah sayap angkatan bersenjata Partai Komunis Kamboja, berhasil memasuki ibu kota Phnom Penh untuk pertama kalinya.


Baca juga:
Warga Kamboja Berminat pada Wisata Bulan Madu ke Indonesia

Kedatangan mereka disambut penuh suka cita oleh warga ibu kota, yang kala itu sudah jengah dengan pemerintahan Republik Khmer di bawah kekuasaan Presiden Lon Nol, yang juga terbentuk lewat sebuah aksi kudeta militer terhadap Raja Norodom Sihanouk lima tahun sebelumnya.

Tak dinyana, suasana Phnom Penh yang meriah dalam penyambutan pasukan Khmer Merah akan berubah dalam sekejap menjadi penguasaan bertangan besi yang bakal membawa Kamboja memasuki salah satu eposide terkelam dalam sejarah mereka.

Catatan pendek bagaimana rakyat Phnom Penh menyambut kedatangan pasukan tentara Khmer Merah bisa ditemukan di Gedung B dari komplek Museum Pemunahan Tuol Sleng.

Museum tersebut merupakan bekas gedung kampus Sekolah Menengah Atas Tuol Svay Pray yang kemudian dialihfungsikan menjadi pusat interogasi, penyiksaan dan eksekusi oleh rezim Khmer Merah.

Diperkirakan ada 17.000 orang yang pernah dibawa masuk ke tempat yang juga dikenal sebagai Penjara S-21 itu, namun hanya tujuh tahanan yang tercatat selamat meninggalkan tempat itu hidup-hidup di pengujung kekuasaan Khmer Merah.

Berlokasi di Jalan Nomor 113, Boeung Keng Kang II, Distrik Chamkarmorn, tak sulit untuk mencapai Museum Pemunahan Tuol Sleng, yang hanya memakan waktu kurang dari 20 menit dari Stadion Nasional Phnom Penh.

Anda dikenai tiket masuk senilai 5 dolar AS (sekira Rp70 ribu) untuk orang dewasa dan 3 dolar AS (sekira Rp42 ribu) di loket yang terdapat di gerbang museum. Jika anda tertarik untuk mendapatkan penjelasan dalam 11 pilihan bahasa, termasuk Bahasa Inggris, Anda bisa menambahkan 3 dolar AS per unit alat bantu audio yang disediakan.

Kehadiran alat bantu audio tersebut membuat Anda akan menemui banyak pengunjung yang duduk bersantai di bangku-bangku yang tersedia, di lapangan tengah komplek, mendengarkan dengan saksama 32 buah penjelasan yang disampaikan.

Di dalam komplek juga terdapat beberapa pemandu yang bisa menjelaskan kronik Penjara S-21 dalam bahasa Inggris maupun bahasa Khmer. Anda bisa mencuri dengar pejelasan mereka jika tak ingin membayar lebih untuk perangkat audio yang disediakan.

Berikutnya disambut makam tanpa nama

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


4 Wisata Populer di Sekitar Metropolitan Museum of Art New York Tempat Met Gala 2024

13 jam lalu

Central Park Bethesda Fountain. (Dok. Brittany Petronella)
4 Wisata Populer di Sekitar Metropolitan Museum of Art New York Tempat Met Gala 2024

Dari menjelajahi keindahan alam di Central Park, hingga museum Fable & Lark: Storied Adventure, daerah sekitar Metropolitan Museum of Art New York.


Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

18 jam lalu

Hagia Sophia di Distrik Fatih, Istanbul, Turki dipadati wisatawan, Kamis, 19 Oktober 2023. (Tempo/Egi Adyatama)
Setelah Hagia Sophia, Erdogan Kembali Ubah Bekas Gereja Menjadi Masjid

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Senin meresmikan masjid yang diubah dari gereja Ortodoks Yunani kuno di Istanbul


5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

1 hari lalu

Bendera negara-negara anggota ASEAN serta Timor Leste dipasang di salah satu tempat kegiatan KTT ke-42 ASEAN di The Golo Mori Convention Center di Labuan Bajo, (8/5/2023). (ANTARA/Shofi Ayudiana)
5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah

ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.


Mengintip Isi Metropolitan Museum of Art di New York, Tempat Penyelenggaraan Met Gala setiap Tahun

2 hari lalu

The Metropolitan Museum of Art (Museum Seni Metropolitan) di New York City, AS. REUTERS
Mengintip Isi Metropolitan Museum of Art di New York, Tempat Penyelenggaraan Met Gala setiap Tahun

Metropolitan Museum of Art tidak hanya dikenal karena koleksi seni yang luar biasa, tapi juga perannya dalam dunia mode seperti untuk Met Gala.


Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

4 hari lalu

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam. Foto: Tripadvisor
Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.


Cuaca Panas di Kamboja Sebabkan Gudang Amunisi Meledak, 20 Tentara Tewas

4 hari lalu

Seorang turis berjalan menggunakan payung selama gelombang panas di Teheran, Iran 2 Agustus 2023. Media pemerintah Iran melaporkan suhu panas bahkan melebihi 51 derajat Celsius di selatan kota Ahvaz. Sementara itu suhu di ibu kota Iran, Teheran, diperkirakan mencapai 39 derajat Celsius pada Rabu (2/8). Majid Asgaripour/WANA (Kantor Berita Asia Barat) via REUTERS
Cuaca Panas di Kamboja Sebabkan Gudang Amunisi Meledak, 20 Tentara Tewas

Cuaca panas menerjang sejumlah negara di Asia. Di Kamboja, gudang amunisi meledak hingga menyebabkan 20 tentara tewas.


Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

4 hari lalu

Bendera Korea Utara berkibar di samping kawat berduri di kedutaan besar Korea Utara di Kuala Lumpur, Malaysia, 9 Maret 2017. [REUTERS / Edgar Su]
Badan Mata-mata Seoul Tuding Korea Utara Rencanakan Serangan terhadap Kedutaan Besar

Badan mata-mata Korea Selatan menuding Korea Utara sedang merencanakan serangan "teroris" yang menargetkan pejabat dan warga Seoul di luar negeri.


Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

4 hari lalu

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa (dua dari kiri) memberikan sambutan saat konferensi pers penyelenggaraan Solo Great Sale 2024 di Loji Gandrung Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.


Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

5 hari lalu

Sidang tuntutan Altafasalya Ardnika Basya,  terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan di Pengadilan Negeri Depok, Kecamatan Cilodong, Depok, Rabu, 13 Maret 2024. Foto : Humas Kejari Depok
Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.


Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

5 hari lalu

Tampilan Gaga Muhammad, mantan kekasih Laura Anna saat mabuk. Foto: Instagram Erika Carlina.
Gaga Muhammad Bebas Bersyarat, Ini Isi Tuntutan yang Membuatnya Divonis 4,5 Tahun Penjara

Setelah dua tahun mendekam di bui, kini Gaga Muhammad bebas bersyarat. Vonisnya 4,5 tahun penjara. Apa isi tuntutan saat itu?